Kenapa
Donat bolong ?
Bermula
tahun tahun 1847, seorang remaja Amerika berusia 15 tahun bernama Hanson melihat
Ibunya sedang asyik menggoreng masakan favorit keluarga yaitu “roti goreng”.
Saat roti goreng tersebut telah siap dihidangkan di atas piring untuk disantap
bersama keluarga, Hanson bingung, dan bertanya kepada sang Bunda…
Hanson :
“Bun, kenapa roti gorengya hanya matang disebelah pinggirnya? Kenapa
tengahnya tidak matang?”
Sang Bunda :
“Bagian tengahnya memang susah matang nak…”
Hanson : “Sepertinya kurang enak disantap bila
tidak matang semuanya Bun?”
Sang Bunda : “Memang kurang enak nak, apabila matangnya
tidak utuh…”
Hanson : “Berfikirrr sejenak, dan mengambil
pisau…”
Sang Bunda : “Untuk apa pisau itu Hanson?????”
Hanson :
“tidak segera menjawab, namun dengan sigap segera memotong bagian tengah
hidangannya dengan pisau….. Bun, dengan bolong bagian tengahnya, hidangan kita
telah matang semua dan kita bisa menyantapnya dengan lahap…”
Si
remaja Hanson tumbuh menjadi dewasa dan berprofesi sebagai nakhoda kapal niaga,
yang selalu membawa donat dengan bolong ditengah. Dan sejak itu pun donat
dengan bolong ditengah menyebar ke seluruh dunia.
No comments:
Post a Comment